Senin, 15 April 2013

Suara Binatang menurut bahasa Indonesia, Inggris dan Jepang

Kalo kita baca komik asing kadang kita baca bukan bahasanya aja yang beda tapi bunyi-bunyiannya misal kalo bunyi pintu bahasa Indonesia tok tok tapi kalo di bahasa Inggris jadi knock knok. Begitu juga untuk pengucapan suara binatang dalam bahasa asing ternyata berbeda-beda di setiap bahasanya.

Penulis komik biasanya mencoba menirukan suara binatang dengan tulisan. Beda bahasa membuat penulisan suara atau bunyi dalam tulisan juga berbeda padahal bunyi binatang itu sebenarnya sama... Mungkin pendengaran di tiap negara jadi beda ya..

Coba kita bandingan bunyi binatang dalam bahasa Indonesia, Inggris dan bahasa Jepang
Suara binatang tersebut misalnya:
Kucing: Meong meong (Indonesia), meow meow (Inggris), nya- nya (Jepang)
Anjing: guk guk (Indonesia), bark bark (Inggris), wan wan (Jepang)
Burung: cuit cuit (Indonesia), tweet tweet (Inggris), chun chun (Jepang)
Ayam jago: Kukuruyuk (Indonesia), cock-a-doodle-doo (Inggris), kokekokko (Jepang)
Bebek: wek wek (Indonesia), quack quack (Inggris), ga- ga- (Jepang)
Kambing: Mbeek mbeek (Indonesia), baa baa (Inggris), mee mee (Jepang)
Sapi: moo moo (Indonesia), moo moo (Inggris), moo moo (Jepang)
Singa: auuummm (Indonesia), roar (Inggris), gao-(Jepang)
Ular: sssss (Indonesia), sssss (Inggris), sha- (Jepang)
kodok: krok krok (Indonesia), Ribbit Ribbit (Inggris), kero kero (Jepang)

Coba cek nya kalo ada yang salah atau yang mau nambahin.

Kalo dilihat dari bunyi itu memang agak aneh ya.. terutama untuk bunyi anjing. Kalo Indonesia guk guk, Inggris bark bark. Jepang kok jadi wan wan ya.. Yang sama itu bunyi sapi semuanya bunyinya moo.. Sapi memang kompakan ya he he..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar